Assallamuallaikum , Kali ini Ane mau berbagi cara Memperbaiki Windows Tanpa Instal Ulang Dengan Windows Repair Disc.
Sekuat-kuatnya laptop yang ente pastinya punya dengan spesifikasi yang tinggi
tidak menjamin laptop ente terhindari dari masalah pemograman. Karena
yang mengatur kinerja keseluruhan adalah sistem operasi atau OS laptop ente . Entah itu Windows, Linux, Mac OS dan lainnya itu semua memiliki
keunggulan dan kelemahan pada masing-masing sistemnya.
Pada saat OS rusak tentu dengan mudahnya kita dapat memperbaiki
dengan menggunakan CD instalasi. Nah yang jadi permasalahan adalah
apakah semua pengguna laptop di Indonesia memiliki CD OS yang mereka
gunakan. Sebagian besar masih menggunakan software non original yang banyak di share di internet, karena
biaya yang dikeluarkan jauh lebih murah. Dan sangat disayangkan apabila
harus install ulang karena sebgian data pasti akan terhapus dan kerugian
besar bagi ente.
Untuk menghindari install ulang Microsoft membuat program yang
sengaja diluncurkan untuk memperbaiki kerusakan OS di laptop ente.
Windows Repair, program inilah yang dapat mencegah dari install ulang
yang biasanya disarankan oleh tukang service. Silakan Install windows
repair karena windows repair merupakan aplikasi yang disediakan untuk
mengatasi kerusakan yang muncul pada windows ente.
Nah Software ini akan memperbaiki kerusakan yang terdeteksi tanpa harus ente menginstal ulang laptop ente. Biasanya masalah yang terjadi adalah
kerusakan registry, file serta windows firewall, windows explorer dan
berbagai macam kerusakan yang lain. Karena semakin banyaknya virus yang
ada di internet ini yang membuat kita tidak sadar laptop sedang diserang
dari dalam.
Sekuat-kuatnya antivirus yang ente install, mungkin akan lolos juga.
Dengan menggunakan windows repair, sistem operasi yang terdapat di
laptop ente akan dikembalikan seperti sistem operasi yang baru saja
diinstall.
Berikut beberapa kemampuan windows repair dalam memperbaiki kerusakan software windows di laptopente
- Repair Proxy Setting.
- Repair Host File.
- Reset Registry Permissions.
- Repair Start-Up Windows.
- Repair gagal booting dan masih banyak lagi.
Dengan menggunakan program ini diharapkan laptop ente akan terhindar
dari install ulang. Namun yang perlu diingat adalah, tetaplah
berhati-heti sebelum ente memutuskan untuk menginstall sebuah aplikasi
karena bisa saja aplikasi tersebut malah berbahaya untuk system Windows ente yang tentunya akan merusak kembali laptop yang baru saja ente perbaiki.
Kembali ke topik utama, untuk mendapatkan Windows Repair Disc, ikuti petunjung di bawah ini.
A) Beli Windows 7 Recovry Disc (Tidak Gratis)
Jika ente kebetulan seorang yang tajir dan tidak ada waktu untuk membuat recovery disc, ente bisa membelinya di sini http://systemdiscs.com/?utm_source=neosmart&utm_medium=article&utm_campaign=Win7_Recovery
dengan harga sekitar $20 dollar, (Kalo Pengen gratis ya nyari di internet coba tanya mbah google :D) . Setelah membeli mendapatkan file-nya,
segera burning file ISO yang baru saja ente beli ke DVD Rom agar bisa
digunakan untuk Start Up dan melakukan recovery dari Windows ente.
B) Membuat Repair Disc Sendiri (Gratis)
Sebenarnya ini tidak 100% gratis karena ente harus menyiapkan
DVD/CD kosong yang akan diisi oleh repair disc. Setelah menyiapkan
CD/DVD, ikuti petunjuk di bawah ini:
- Masukkan CD/DVD kosong ke dalam CD Rom ente.
-
- Buka Controk Panel dan masuk kebagian Backup Your Computer dan lanjutkan dengan Create a system repair disc.
-
-
- Terkahir klik tombol Create Disc.
- Tunggu sampai prosesnya selesai.
Ingat, langkah ini bisa dilakukan pada system yang tidak error.
Artinya, sebelum laptop ente mengalami error, alangkah lebih baik kalau ente membuat Repair Disc terlebih dahulu sehingga jika terjadi masalah
pada notebook ente tinggal melakukan repair.
Jika sebelum punya repair dick ini laptop ente sudah bermasalah, ente
bisa meminjam teman ente untuk membuat repair disc, dengan catatan
versi windows yang teman ente gunakan sama dengan versi windows ente yang
sedang error.
Jika ingin menggunakan system disc ini, tinggal masukkan CD/DVD ke
dalam Room dari laptop atau PC pada saat pertama kali booting, dan
pastikan BIOS sudah disetting agar CD/DVD sebagai media booting pertama
kali.
Semoga Bermanfaat !!!!